Pada tanggal 10 Desember 2025, RSUD Langsa di Aceh memulai kembali operasional sejumlah layanan medis yang krusial. Di antara layanan yang kembali berfungsi adalah IGD, ICU, kamar bersalin, ruang perawatan anak, dan ruang perawatan bedah anak yang sangat dibutuhkan masyarakat.
Menurut Erizal, keputusan untuk memilih fasilitas yang diprioritaskan didasarkan pada kebutuhan mendesak untuk menangani situasi gawat darurat. Upaya ini diharapkan mampu menjaga kesinambungan pelayanan kesehatan di tengah tantangan yang ada.
“Tim medis kini bekerja secara bergiliran. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa layanan tetap berjalan, meskipun dengan keterbatasan yang ada,” kata Erizal. Pasien yang mengalami kondisi gawat darurat tetap akan dilayani, menandakan komitmen rumah sakit untuk tetap memberikan pelayanan terbaik.
Pentingnya Penanganan Keamanan dan Kebersihan Ruangan Rumah Sakit
Sebelum layanan dibuka kembali, setiap ruang di rumah sakit menjalani proses pembersihan yang mendalam. Hal ini mencakup pemeriksaan aspek-aspek penting seperti sistem kelistrikan, kadar kelembapan, dan sisa-sisa lumpur yang mungkin masih ada.
Dari segi sumber daya manusia, sistem rotasi diterapkan untuk menutupi kekurangan tenaga medis yang terjadi. Dengan ini, RSUD Langsa berupaya memastikan bahwa pelayanan kesehatan tetap tersedia selama 24 jam penuh.
Dukungan dari dokter spesialis tambahan juga diberikan untuk memperkuat layanan di unit-unit yang kembali aktif. Hal ini sangat penting mengingat kompleksitas kasus yang mungkin akan ditangani di kemudian hari.
Progres Pemulihan dan Tantangan yang Dihadapi
Meskipun beberapa ruang sudah beroperasi, sebagian besar area rumah sakit masih dalam proses pemulihan. Kerusakan parah dan genangan air yang meluas menjadi tantangan besar bagi pihak manajemen rumah sakit.
“Rumah sakit menekankan bahwa aktivasi ruang prioritas tidak menunjukkan bahwa semua pelayanan telah pulih. Kami masih perlu bekerja keras untuk mengembalikan semua layanan secara optimal,” jelas Erizal.
Pasien juga diimbau untuk mengikuti arahan dari petugas kesehatan. Langkah ini diambil untuk mencegah kepadatan yang berlebihan, sehingga keselamatan semua pihak dapat terjaga dengan baik.
Membangun Kepercayaan Masyarakat dalam Pelayanan Kesehatan
Penting bagi RSUD Langsa untuk membangun kembali kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan. Masyarakat diharapkan dapat memahami bahwa rumah sakit kini beroperasi dalam batas yang disesuaikan dengan situasi terkini.
Komunikasi yang transparan mengenai pelayanan yang tersedia juga sangat diperlukan. Dengan memberikan informasi yang jelas, masyarakat dapat lebih memahami langkah-langkah yang diambil rumah sakit.
Masyarakat juga diajak untuk berperan aktif dalam menjaga kebersihan dan disiplin saat berkunjung. Tindakan ini tidak hanya akan membantu rumah sakit, tetapi juga menjaga kesehatan diri dan orang lain.













