Tahun lalu, Langkah Membumi Festival menggandeng 350+ kolaborator dari korporasi, komunitas, hingga UMKM mulai dari Djarum Foundation, BCA, Sharp, hingga BYD. Pengunjung diajak mempraktikkan hal sederhana untuk merawat bumi, dimulai dari memilah dan mengurangi sampah rumah tangga, mengurangi plastik sekali pakai, hingga beralih ke solusi alternatif yang lebih ramah lingkungan.
Tahun ini, sebelum puncak festival digelar, publik diajak ikut dalam rangkaian pra-aktivitas, seperti Langkah Membumi Networking: Move for Good berupa padel friendly match, serta roadshow ke universitas-universitas. Semua rangkaian ini dirancang agar masyarakat bisa lebih dulu merasakan bahwa hidup sehat dan ramah lingkungan saling melengkapi.
“Mari jadikan gaya hidup sehat sekaligus sirkular sebagai kebiasaan sehari-hari dimulai dari Langkah Membumi Ecoground 2025,” imbuh Ignacia.
Perubahan iklim dan dampaknya sudah menjadi topik yang semakin mendesak dalam beberapa tahun terakhir. Kesadaran masyarakat global terhadap perlunya menjaga lingkungan semakin meningkat, mendorong berbagai inisiatif untuk tercapainya keberlanjutan. Berbagai kegiatan dan program pun dihadirkan untuk mempermudah individu berkontribusi terhadap lingkungan, salah satunya Langkah Membumi Festival.
Festival ini tidak hanya sekedar acara hiburan, melainkan juga medium pendidikan dan kesadaran. Melalui kegiatan-kegiatan yang diadakan, masyarakat diharapkan dapat memahami pentingnya menjaga lingkungan dan mengadopsi gaya hidup yang lebih berkelanjutan dalam kehidupan sehari-hari.
Mengapa Festival Lingkungan Sangat Penting di Era Globalisasi?
Di tengah kemajuan teknologi yang pesat dan gaya hidup modern, masalah lingkungan sering kali terabaikan. Namun, festival semacam ini memiliki peranan penting dalam mengingatkan kembali masyarakat akan tanggung jawab mereka terhadap bumi. Kesadaran ini menjadi awal perubahan yang diperlukan untuk menjaga kelestarian lingkungan.
Festival lingkungan juga menjadi sarana untuk mempertemukan berbagai elemen masyarakat, mulai dari individu hingga pihak perusahaan. Kolaborasi ini bisa menjadi langkah awal untuk menciptakan solusi yang lebih inovatif dalam menghadapi tantangan lingkungan yang ada.
Melalui festival, masyarakat diajak untuk langsung terlibat dalam berbagai kegiatan yang menunjukkan dampak positif dari perilaku ramah lingkungan. Pengalaman langsung ini diharapkan mampu mengubah pola pikir dan kebiasaan masyarakat.
Penyelenggaraan festival yang melibatkan berbagai pihak menjadi bukti bahwa keberlanjutan adalah tanggung jawab bersama. Setiap individu, komunitas, dan perusahaan diharapkan berkontribusi dalam menjaga lingkungan demi generasi mendatang.
Tidak hanya itu, festival lingkungan juga memberikan kesempatan bagi anak-anak muda untuk berkontribusi. Melalui berbagai rangkaian kegiatan, generasi millennial dan Z bisa lebih aktif mengenal isu lingkungan dan berperan dalam solusi yang ditawarkan.
Kegiatan Pra-Festival yang Mengedukasi dan Menginspirasi
Sandy, seorang mahasiswa yang mengikuti rangkaian pra-aktivitas, menyatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat. Melalui berbagai workshop dan diskusi yang diadakan, dia merasa lebih paham akan isu lingkungan dan praktik hidup berkelanjutan. Keterlibatan aktif dalam kegiatan ini memungkinkan para peserta merasakan dampaknya secara langsung.
Kegiatan seperti “Move for Good” tidak hanya menyenangkan tetapi juga edukatif. Pertandingan ramah ini menghasilkan momen positif yang dapat menginspirasi para peserta untuk menjaga tubuh dan lingkungan secara bersamaan.
Selain itu, roadshow ke universitas-universitas jauh lebih efektif dalam menjangkau generasi muda. Menyatukan influencer dan aktivis lingkungan menciptakan atmosfer yang memotivasi mahasiswa untuk terbuka dan peduli pada isu-isu yang ada di sekitar mereka.
Kegiatan-kegiatan tersebut menjadi pengingat bahwa menjaga kesehatan tubuh dan lingkungan sama pentingnya. Dalam dunia yang kian cepat berubah, pendidikan tentang keberlanjutan perlu dilakukan sejak dini, agar kesadaran akan isu ini terus berlanjut hingga dewasa.
Dengan mengedepankan interaksi antara peserta, kegiatan ini berhasil mengajak masyarakat untuk berdiskusi dan bertukar ide. Kehadiran banyak pihak di dalamnya menciptakan suasana kolaboratif yang sangat dibutuhkan dalam upaya menyelamatkan bumi.
Arah Masa Depan Berkelanjutan dan Peran Setiap Individu
Kesadaran akan keberlanjutan perlu ditanamkan sejak dini, dan festival lingkungan adalah langkah awal yang tepat. Masyarakat diharapkan tidak hanya menjadikan festival sebagai acara sesaat, tetapi sebagai bagian dari gaya hidup sehari-hari. Gaya hidup ramah lingkungan harus menjadi budaya yang terus dijaga dan diterapkan.
Berdasarkan pengalaman yang didapatkan melalui festival ini, diharapkan setiap individu mampu menginspirasi orang lain. Efek domino dari perubahan kecil dalam cara hidup setiap orang dapat memberikan dampak yang besar bagi lingkungan di masa depan.
Tindakan kecil seperti mengurangi penggunaan plastic, memilah sampah, atau bahkan melakukan daur ulang bisa dimulai dari rumah. Kesadaran ini mampu menumbuhkan rasa tanggung jawab yang lebih besar terhadap bumi yang kita tinggali.
Sebagai penutup, keberlanjutan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah atau lembaga tertentu. Festival lingkungan menjadi sebuah gerakan kolektif untuk memupuk kesadaran bahwa setiap tindakan, sekecil apapun, memiliki arti dalam melestarikan bumi.
Dengan terus mendorong partisipasi masyarakat dalam kegiatan berkelanjutan, diharapkan kita semua dapat menyongsong masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan bagi generasi mendatang.













